Sebanyak dua orang peserta SM3T mengundurkan diri sebelum pelaksanaan
prakondisi. Kedua peserta tersebut tidak hadir pada saat pertemuan
perdana sebelum prakondisi kemarin Sabtu, 31 Agustus 2013. Satu peserta
berasal dari jurusan Bimbingan Konseling dan satu lainnya berasal dari
jurusan Geografi. Menurut pengakuan teman-teman satu jurusannya, peserta
tersebut gagal memperoleh ijin mengikuti program dari orang tuanya.
Dengan demikian jumlah peserta yang akan mengikuti prakondisi menjadi 132 peserta dengan rincian 40 peserta dari jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5 peserta dari Bimbingan Konseling, 2 peserta dari Pendidikan Ekonomi, 6 peserta dari Pendidikan Geografi, 5 peserta dari Pendidikan Sejarah, 9 peserta dari Pancasila dan Kewarganegaraan, 7 peserta dari Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 11 peserta dari Pendidikan Bahasa Inggris, 4 peserta dari Pendidikan Biologi, 12 peserta dari Pendidikan Fisika, 6 peserta dari Jurusan Kimia, 2 peserta dari Jurusan Matematika, dan 25 peserta dari jurusan Penjaskesrek.
Selanjutnya, 132 peserta tersebut akan mengikuti prakondisi dari tanggal 1 sampai 12 September 2013. Dalam penjelasan panitia SM3T dari LPTK Undiksha, prakondisi ini bertujuan untuk menyiapkan peserta yang akan tinggal di daerah 3T. Prakondisi secara umum dibagi menjadi dua kegiatan yaitu kegiatan akademik dan kegiatan non-akademik. Kegiatan akademik meliputi pengenalan kondisi 3T, pengelolaan media pembelajaran, workshop penyusunan perangkat pembelajaran, dan lain-lain. Sementara itu, kegiatan non-akademik meliputi pelatihan kepramukaan, P3K, ketahanmalangan, dan lain-lain.
Dalam pelaksanaan prakondisi, panitia akan mendatangkan pemateri yang memang bernar-benar ahli di bidangnya. Tak tanggung-tanggung, beberapa pemateri akan didatangkan langsung dari pusat. Selama prakondisi, peserta akan dibagi menjadi enam rombel: Rombel 1 untuk peserta dari MIPA; Rombel 2 untuk IPS; Rombel 3 untuk Bahasa; Rombel 4 untuk FIP1; Rombel 5 untuk FIP2; dan Rombel 6 untuk FOK. (Arik Budiarsana)
Dengan demikian jumlah peserta yang akan mengikuti prakondisi menjadi 132 peserta dengan rincian 40 peserta dari jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5 peserta dari Bimbingan Konseling, 2 peserta dari Pendidikan Ekonomi, 6 peserta dari Pendidikan Geografi, 5 peserta dari Pendidikan Sejarah, 9 peserta dari Pancasila dan Kewarganegaraan, 7 peserta dari Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 11 peserta dari Pendidikan Bahasa Inggris, 4 peserta dari Pendidikan Biologi, 12 peserta dari Pendidikan Fisika, 6 peserta dari Jurusan Kimia, 2 peserta dari Jurusan Matematika, dan 25 peserta dari jurusan Penjaskesrek.
Selanjutnya, 132 peserta tersebut akan mengikuti prakondisi dari tanggal 1 sampai 12 September 2013. Dalam penjelasan panitia SM3T dari LPTK Undiksha, prakondisi ini bertujuan untuk menyiapkan peserta yang akan tinggal di daerah 3T. Prakondisi secara umum dibagi menjadi dua kegiatan yaitu kegiatan akademik dan kegiatan non-akademik. Kegiatan akademik meliputi pengenalan kondisi 3T, pengelolaan media pembelajaran, workshop penyusunan perangkat pembelajaran, dan lain-lain. Sementara itu, kegiatan non-akademik meliputi pelatihan kepramukaan, P3K, ketahanmalangan, dan lain-lain.
Dalam pelaksanaan prakondisi, panitia akan mendatangkan pemateri yang memang bernar-benar ahli di bidangnya. Tak tanggung-tanggung, beberapa pemateri akan didatangkan langsung dari pusat. Selama prakondisi, peserta akan dibagi menjadi enam rombel: Rombel 1 untuk peserta dari MIPA; Rombel 2 untuk IPS; Rombel 3 untuk Bahasa; Rombel 4 untuk FIP1; Rombel 5 untuk FIP2; dan Rombel 6 untuk FOK. (Arik Budiarsana)
No comments :
Post a Comment